 |
Wisata DESPO karya warga Desa Gohong yang kini mulai ramai di kunjungi masyarakat. (Foto/IG) |
POSSINDO.COM, PULANG PISAU – Belakangan ini warga Pulang Pisau mulai ramai memajang foro dirinya di media sosial Facebook dan instagram dengan latar foto di lokasi wisata bernuansa pemandangan alam dan rumah mini warna warni. Setelah di telusuri, pengambilan foto berlokasi di wisata baru Bersama DesPo di Desa Gohong, kecamatan Kahayan Hilir , Kabupaten Pulang Pisau.
Disambut
pemilik wisata DesPo, Desy kepada Possindo.com berkisah jika wisata tersebut
buka sejak bulan Juni 2021 tadi. Awalnya pun hanya berniat iseng untuk tempat
keluarga bersantai, namun karena melihat ketertarikan masyarakat. Pihaknya pun
mulai mengkonsep dengan serius agar juga bisa di nikmati masyarakat umum.
“Sempat
terhenti waktu bapa sakit, kemudian lanjut lagi. Nama Despo sendiri adalah brand usaha kita di kuala Kapuas. Diambil dari
gabungan nama depan keluarga, kami merasa nama itu kaya punya anugrah dan hoki. Makanya selain
penggabungan nama keluarga, DESPO juga kami buat kepanjangannya menjadi Desa
Paling Oke Gohong,” ungkap Desy.
 |
Aneka Spot Foto di Wisata DESPO yang bisa dinikmati Pengunjung |
Ibu
3 anak ini kemudian melanjutkan dengan luas lahan kurang lebih 40 kali 160 meter,
wisata DESPO menawarkan berbagai spot foto dengan latar rumah-rumahan. Kemudian
kita sediakan juga baju konsep model nona belanda yang bisa di pakai berfoto. Kedepan
kita berencana akan menyediakan juga baju khas Dayak,” terang Wanita ramah
senyum ini.
Diakui
dirinya, membangun DesPo tidak semudah membalik telapak tangan, banyak kendala
yang dihadapi. Mulai sulitnya mengeksekusi ide, keterbatasan dana hingga minimnya dukungan pemerintah. Ia berharap dengan adanya Despo bisa
menarik minat warga luar untuk datang ke Desa Gohong sehingga bisa membuka potensi lain yang ada di wilayah tersebut.
“Saya
tidak bisa melakukan sendiri perlu juga dukungan pemerintah terutama dalam
membantu promosi dan melakukan pendampingan. Karena kita yakin desa gohong ini
banyak sekali potensi jika dikembangkan secara serius,” jelas dirinya lagi.
Sejumlah pengunjung wisata DESPO saat berfoto dengan pemandangan alam terbuka. (Foto /FB) |
Dengan tarif masuk yang dipatok sangat murah yakni 5 ribu rupiah perorang dikatakan Desy pengunjung sudah bisa menikmati panorama alam terbuka, selain itu juga tersedia beberapa spot foto menarik dan aneka kuliner yang siap untuk memanjakan perut pengunjung yang datang.
“Hingga
kini respon masyarakat sudah mulai bagus,biasanya akhir pekan selalu ramai. Bahkan
baru-baru kemarin ada rombongan dari luar pulang pisau yang sengaja mampir
karena melihat promosi kita lewat IG @wisata_pondok_despo. Kedepan seiring
menurunya pandemi semoga kunjungan
wisata di Pulpis bisa makin bergairah,” tutupnya. (Rizki)
