 |
Warga Desa
Tumbang Nusa, tengah memanen tanaman Purun yang banyak tumbuh di rawa gambut sekitar. Foto/Febrianti |
POSSINDO.COM, PULANG PISAU – Pembuatan kerajinan lokal dari tanaman purun yang digeluti warga desa dibantu oleh Lembaga Kemitraan, Badan Restorasi Gambut ( BRG), melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Harapan Kita dikatakan Kepala Desa Tumbang Nusa Kecamatan Jabiren Raya, Lily telah penopang ekonomi bagi masyarakat.
“Tanaman purun yang dulunya tumbuh liar melalui inovasi dan kreatifitas kini bisa bernilai ekonomi. Tentu kita memberikan apresiasi, masyarakat kami akhirnya punya pemasukan,” terang Kades Lily.
Sempat dilanda Pandemi Covid-19, pesanan terhadap sedotan purun produksi warga mereka memang sempat turun drastis. Namun kini perlahan dikatakan dirinya mulai bangkit dan menerima pesanan lagi, terutama untuk usaha pengelola Café di Palangka Paya.
 |
Kades Tumbang
Nusa, Lily |
“Dulu sebelum pandemi, warga desa mampu memproduksi hingga 1000 pcs sedotan dalam sehari. Kini turun drastis, namun sekarang nampaknya mulai bergeliat lagi. Bahkan ada inovasi produk tambahan dari bahan purun, yakni aneka tas dan keranjang. Mudah-mudahan ini bisa terus berkembang,” tukasnya. (Sam)
Editor : Dedy
