Menteri Perdagangan, M Lutfi Usai meninjau harga minya goreng di salah satu pasar Harian Di Jawa Timur, beberapa hari lalu (Foto/Net) |
“Pemerintah melalui Kementerian
Perdagangan (Kemendag) akan menambah pasokan menjadi 2,4 miliar liter minyak
goreng kemasan sederhana, jika harga minyak tidak kunjung turun setelah operasi
pasar selama enam bulan kedepan,” ujar Mendag, Muhammad Lutfi usai menghadiri
salah satu kegiatan dijakarta beberapa hari lalu.
Sementara itu menurut beberapa pengamat, Penyebab harga minyak goreng masih tinggi salah satunya disebabkan terjadinya peningkatan harga CPO (crude palm oil) atau minyak sawit
mentah di pasar internasional.
Selain itu, kenaikan harga CPO tersebut dipicu adanya peningkatan permintaan CPO namun pasokan minyak sawit mentah di dunia menurun. Tren kenaikan harga CPO sebenarnya sudah terjadi sejak Mei 2020 lalu. (Da/Net)