Lembaga Adat Kedamangan, Dorong Pembangunan Betang Hapakat Segera Diselesaikan

Damang Jabiren Raya, Saiful dan Damang Kahayan Hilir, Idon Y Riwut. Foto/Dok Possindo.com

POSSINDO.COM, Pulang Pisau- Lembaga Adat Kedamangan Kecamatan Kahayan Hilir dan Kedamangan Kecamatan Jabiren Raya mendorong pemerintah daerah agar segera menyelesaikan pembangunan Rumah Betang Hapakat yang ada di jalan Bhayangkara Kelurahan Bereng, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau.

Harapan tersebut dikatakan Damang Kahayan Hilir, Idon Y Riwut guna mendukung aktifitas pelestarian budaya dan adat istiadat masyarakat Dayak yang ada di Kabupaten Pulang Pisau. Saat ini pembangunan betang menurut dirinya memang sudah lebih dari 70 persen, tinggal penyelesaian akhir dan penataan lanjutan saja agar bisa beroperasi.

“Jika selesai, betang tersebut selain bisa menjadi tempat yang representatif bagi kelembagaan adat, seperti Lembaga DAD, Batamad dan kedamangan serta Mantir. Betang tersebut juga bisa sebagai tempat bagi masyarakat luas untuk menggali lebih banyak nilai-nilai kearifan lokal Dayak,” ungkap Damang Idon.

Hal sama disampaikan Damang Jabiren Raya, Saiful, menurut dirinya sedari awal sudah sangat mendukung adanya betang Hapakat untuk bisa segera rampung, sehingga menjadi wadah berkumpulnya kedamangan seluruh kecamatan.

“Oleh pemerintah, segera diselesaikan supaya bisa digunakan. Jika betang selesai, kegiatan yang bisa dihidupkan disitu bisa macam-macam. Misalkan menampilkan setiap peralatan budaya Dayak," terangnya.

"Bisa juga semisal dijadikan museum tempat menaruh alat tradisional. Tampilkan benda pusaka khas Dayak seperti beliung, jukung, tampirai, buwu, bahkan mandau khas dayak ngaju yang memiki sejarah kearifan lokal tinggi di wilayah kalimantan tengah terutama di kabupaten Pulang Pisau,” ungkap dirinya.

Pembangunan Betang Hapakat sendiri mulai dibangun tahun 2018 lalu, diakhir masa jabatan periode pertama H Edy Pratowo – Pudjirustaty Narang. Bahkan pembangunannya masuk dalam pelaksanaan visi dan misi RPJMD pada periode 2013-2018. Sempat ditargetkan selesai pada tahun 2019 lalu namun terhenti karena Pandemi Covid-19.

Banyak pihak berharap Bangunan yang dinamakan Betang Hapakat tersebut bisa segera rampung dan menjadi Ikon Kebudayaan Lokal mengingat tempatnya yang strategis, dekat dengan Kantor Bupati dan kantor DPRD Pulang Pisau. (Sam)

Editor : dedy




Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال