Galang Kekuatan Politik, PDIP Rekrut 6 Jenderal Purnawirawan

PDIP mulai panaskan mesin politik dengan rekrut pensiunan jenderal TNI/ Polri. Foto/Net

POS SINDO.COM, Politik- Untuk memperkuat posisi Politik jelang perhelatan tahun 2024, PDIP merekrut pensiunan Jenderal dari TNI dan Polri. Perkenalan anggota baru tersebut dikenalkan saat gelaran Kursus Politik Pembekalan Anggota Baru PDI Perjuangan Se-Indonesia tahun 2022 di sekolah partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, minggu, 30 Oktober 2022 tadi.

Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Pusat PDIP, Daryatmo Mardiyanto mengatakan peserta yang masuk dan mendaftar sebagai anggota PDIP mencapai 198.354 orang. 

"Dari jumlah itu, yang ikut dalam kursus pembekalan anggota baru PDIP tahap pertama hari ini sebanyak 1.036 orang. Yakni yang hadir secara fisik di kantor sekolah partai sebanyak 36 orang, dan 1.000 orang se-Indonesia ikut secara daring," kata Daryatmo

Dari jumlah yang masuk PDIP itu, ada sejumlah purnawirawan TNI/Pol dan mantan atlet, yakni Letnan Jenderal TNI (Purn) Ganip Warsito, Laksamana Madya TNI (Purn) Agus Setiadji, Irjen Pol. (Purn) Fakhrizal, Mayjen TNI (Purn) Gunawan Pakki, Mayjen TNI (Purn) F Saud Tamba Tua, Brigjen TNI (Purn) Donar Philip Rompas, Yayuk Basuki (mantan atlet tenis nasional kelas dunia), serta pakar gunung berapi Surono alias Mbah Rono (Mantan BMKG).

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan kegiatan kursus itu merupakan rangkaian aksi pembekalan terhadap hampir 200 ribu kader baru dan dilaksanakan secara hybrid dan bertahap.

Hasto berharap, melalui pembekalan ini tiap anggota baru dapat memiliki kesadaran ideologi berdasarkan Pancasila, sebagaimana termaktub dalam pembukaan UUD 1945 dengan falsafah yang dipidatokan oleh Bung Karno pada 1 Juni 1945.

Hasto menyebutkan materi yang akan diberikan selama kursus ini berlangsung diantaranya mencakup aspek ideologi partai, sejarah partai, tata kelola partai, AD/ART partai, serta komunikasi politik.

"Karena fungsi dasar dari partai politik adalah rekruitmen, pendidikan politik, kaderisasi, kemudian fungsi komunikasi politik dan bagaimana memperjuangkan aspirasi rakyat menjadi kebijakkan publik", kata Hasto.

Daryatmo menjelaskan, kursus politik ini diharapkan akan melahirkan calon-calon kader PDIP masa depan yang militan, berintegritas, berdedikasi dalam membesarkan partai. ( Redaksi)

Sumber : Tempo

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال