Tim Gabungan Pusdalops Pulpis Lakukan Upaya Penanganan Pasca Banjir

Nampak Mobil Tanki Pertamina saat melintas di ruas Jalan Trans Kalimantan Desa Tumbang Nusa kecamatan Jabiren Raya, saat terendam Banjir beberapa waktu lalu. (Foto/Sam)

POSSINDO.COM, Pulang Pisau - Usai dicabutnya Status Siaga Darurat Bencana Banjir di tiga kecamatan di wilayah Pulang Pisau, Kini tim gabungan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) Pulang Pisau tengah melakukan evaluasi dan upaya penangan pasca Banjir, khususnya di wilayah Kecamatan Jabiren Raya.

Ossa Maliki Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pulang Pisau menyampaikan jika hasil evaluasi saat terjadinya banjir, khususnya di ruas jalan Trans Kalimantan Desa Tumbang Nusa Kecamatan Jabiren Raya merupakan titik rendah yang perlu menjadi perhatian.

“Lokasi tersebut menjadi pertemuan air pasang dan limpasan kanal sebangau serta air kiriman dari atas. Karena lokasi yang rendah, maka rentan terendam bajir. Kita pun akan segera melakukan koordinasi dengan Balai Jalan Nasional wilayah II Kalteng untuk mengusulkan perbaikan jalan trans Kalimantan di Kilometer 35, Desa Tumbang Nusa,” ungkap Ossa.

“Kita meminta untuk menaikan badan jalan sepanjang 250 meter dengan ketinggian sekitar 50 hingga 80 sentimeter,” ungkap Ossa Maliki lagi.

Sementara itu Ivo Kristiani, kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Pulpis menambahkan, jika pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan Perkimtan dan PUPR Pulang Pisau untuk mengusulkan membangun jembatan titian di Daerah Tumbang Nusa di area masuk pemukiman yang tidak bisa dilewati mobil roda 4 beserta lokasi parkir kendaraan.

“Kemudian untuk di Desa Tanjung Taruna dan Tanjung Sanggalang kita mengusulkan pada BPNB untuk bisa membantu memperbaiki jalan desa melalui dana Pola Hibah Rehabilitasi dan Rekontruksi tahun 2023 mendatang,” tukasnya. (Sam)

Editor : Dedy

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال