 |
| Salah satu potret Kegiatan Musdes Di Desa Pudak Kecamatan Kahayan Kuala, Kabupaten Pulang Pisau beberapa waktu lalu. Foto/IST |
POSSINDO.COM, Pulang Pisau – Beberapa Desa di wilayah Kabupaten Pulang Pisau beberapa waktu belakangan mulai melakukan Musyawarah Desa (Musdes) untuk menyelesaikan Usulan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa ( APBDes) untuk tahun 2023 mendatang. Pantauan media ini, rapat yang melibatkan berbagai pihak terkait tersebut mulai menyusun beberapa program prioritas desa.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa ( DPMDes) Kabupaten Pulang Pisau, Herman Wibowo pada media ini menyampaikan jika rapat Musdes sangat peting dilakukan karena merupakan forum tertinggi di desa dan dengan melibatkan semua pemangku kepentingan di desa dalam perencaan program.
 | ||
| Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa ( DPMDes) Kabupaten Pulang Pisau, Herman Wibowo. Foto/IST |
"Tentu kita menyambut positif desa-desa yang telah mengadakan musdes. Diharapakan dalam penetapan anggaran dan kegiatannya di APBDesa, mereka (desa) lebih mendahulukan skala prioritas dan dukungan terhadap isu strategis nasional dan kabupaten,” terang Herman.
“Seperti penanganan stunting, kemiskinan dan karhutla. Kemudian juga bisa membantu penanganan inflasi dengan program-program yang bersentuhan langsung dan memberi kemanfaatan dan dampak bagi masyarakat,” ungkap Herman lagi.
Dirinya juga memberikan apresiasi pada Mitra pendampingan program P3MD yang ikut mendampingi seluruh kegiatan yang dilakukan Desa. Mulai dari penyusunan APBDes, pembinaan hingga membantu pelaporan sesuai dengan peraturan menteri sebagai dasar penyusunan.
“Terima kasih atas Kerjasama dalam mendampingi Desa-desa yang ada di Pulang Pisau, khususnya pada tenaga Ahli P3MD, Pendamping Desa dan pendamping Lokal desa. Semoga para kades dan aparaturnya bisa bekerja sama untuk membentuk tata kelola keuangan desa bisa jadi lebih baik,” ungkap Herman.
Sementara itu, Novitalia Arisanti Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Pulang Pisau, menyampaikan jika Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa atau P3MD merupakan program mandatori dari Kementrian desa (kemendes) untuk mengawal dana desa serta mendampingi desa dalam merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan desa.
“Kita punya peran yang strategis sebagai pendamping sekaligus mitra desa dalam pembangunan. Secara prinsip dan teknis berdasarkan asipirasi masyarakat dan aturan yang benar, peran P3MD menjadi tempat konsultasi dan berdiskusi, memberi semangat bagi desa untuk terus berbenah dengan terus melakukan pengawalan dan pengawasan atas pelaksanaan kegiatan, terutama yang bersumber dari Dana Desa,” ungkap Novi. (Sam)
Editor : Dedy
