Berkunjung Ke Wisata Pulau Bakut Di Barito Kuala, Kalsel

Penampakan Dermaga Pulau Bakut yang menjadi tujuan wisata di Barito Kuala. Foto/Net

POS SINDO.COM, Wisata - Jika anda penyuka wisata Petualang alam, sepertinya perlu mecoba mengunjungi salah satu destinasi wisata yang cukup menarik di Wilayah Kalimantan Selatan. Tempatnya berada di Kabupaten Barito Kuala, yakni wisata Pulau Bakut.

Pulau bakut sendiri merupakan sebuah pulau kecil yang berada di tengah sungai Barito, luasnya berkisar 15,58 hektar dan menjadi tempat hidup banyak aneka hewan, khas Kalimantan. Mulai monyet, bekantan hingga berbagai jenis burung.

Uniknya, destinasi pulau bakut juga menyuguhkan sensasi perjalanan yang asyik dengan pemandangan menarik dan udara yang segar. Pengunjung akan diajak berkeliling Pulau lewat jalur sungai dengan mengendarai perahu motor atau oleh warga lokal disebut kelotok.

Sendy, salah satu pengunjung wisata Pulau Bakut mengaku senang menikmati perjalanan susur sungai menuju Pulau Bakut. Selain bisa menyaksikan kehidupan sungai warga lokal menurutnya naik kelotok terasa asyik dan bisa mengambil banyak foto pemandangan Pulau.

"Jadi pengalaman baru dan terasa asyik karena berkeliling diatas sungai. Apalagi jika bawa makanan sendiri dan menikmatinya dari atas kelotok sambil melihat pemandangan. Kalau saran saya, sebaliknya pagi sembari melihat matari terbit, " tukas Sendy.

Pulau Bakut yang berada tepat dibawah Jembatan Legend, Jembatan Barito ini dari data yang dihimpun media ini menyimpan sekitar 122 ekor bekantan hidung panjang. Padahal dulunya jumlah bakantan di pulau tersebut hanya kisaran 67 ekor saja.

Pengunjung yang ingin melihat Bakantan secara langsung bisa naik ke Pulau melalui dermaga yang tersedia. Kemudian menyusuri titian papan sepanjang 630 meter. Di lokasi tersebut juga terdapat 4 buah shelter, 2 buah menara pengamatan satwa serta beberapa gazebo ukuran 6X8 meter dengan bahan material kayu ulin.

Tarif Masuk Terjangkau

Pengunjung yang ingin berwisata di Pulau Bakut cukup membayar karcis masuk sebesar Rp. 10.000 pada hari biasa dan Rp. 12.500 pada hari libur.

Sedangkan untuk wisatawan manca negara harga tiket masuk sebesar Rp. 100.000 untuk hari biasa dan Rp. 150.000 untuk hari libur.
Salah satu pengunjung menikmati titian kayu di Wisata Pulau Bakut, Barito Kuala-Kalsel. Foto/Net

Namun tempat wisata ini tutup pada hari Jum’at karena hari tersebut digunakan untuk pemulihan habitat dan bekantan yang oleh pengelola dimanfaatkan untuk membersihkan dan memperbaiki sarana prasarana.

Ada dua alternatif jika mau berkunjung ke pulau Bakut. Pertama, pengunjung cukup berkendara selama 1,5 sampai dengan 2 jam menuju Desa Marabahan Baru, Kec. Barito Kuala. Di ujung jembatan Barito terdapat dermaga untuk menyeberang ke Pulau Bakut.

Kedua bisa lewat Klotok atau perahu kayu masyarakat siap mengantarkan pengunjung dengan tarif Rp. 10.000 per orang pergi pulang, dengan waktu perjalanan sekitar 5 menit saja.

Namun untuk mengindari hal-hal yang tidak diinginkan dan demi kenyamanan pengunjung. Sebaiknya sebelum datang melapor dan meminta dampingan dari Penjaga Pulau jika ingin menikmati lebih lanjut. ( Sam)

Editor : Dedy

Sumber : jasling.menlhk.go.id

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال