Libur Hari Raya Idul Fitri, Pemprov DKI Jakarta Adakan Mudik Gratis

Dinas Perhubungan DKI Jakarta memasuki kelayakan fisik kendaraan untuk arus mudik lebaran 2023. Foto/Net

POS SINDO.COM, Jakarta - Menyambut libur lebaran Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Pemprov DKI Jakarta kembali mengadakan program Mudik dan Balik Gratis Angkutan Lebaran 2023. Melalui Dinas Perhubungan, segala rangkaian dan sejumlah pelaksanaannya diharapkan bisa berjalan lancar dan dipastikan sesuai kebutuhan.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo memastikan, alokasi anggaran memang sesuai dengan keseluruhan rangkaian mudik gratis. Menanggapi tuduhan acara Kegiatan Seremonial Mudik Angkutan Lebaran 2022 menghabiskan Rp 3,27 Miliar hanya untuk gunting pita. Ia juga menegaskan bahwa pemberitaan tersebut tidak benar.

"Dalam pelaksanaannya nanti, meliputi beberapa rangkaian. Seremonial hanya bagian dari keseluruhan rangkaian tersebut. Perlu diketahui bersama, penganggaran kegiatan Mudik dan Balik Gratis Angkutan Lebaran DKI Jakarta tahun 2023 ini dilakukan dengan mengemban Asas Compliance (Kepatuhan) yang juga telah mendapat persetujuan dari DPRD," ungkap Syafrin di Jakarta (29/3/2023) Rabu kemarin.

Dirinya menjelaskan, pada anggaran Rp 3,27 miliar tersebut digunakan untuk rangkaian penyelenggaraan mudik gratis, mulai dari persiapan dan pelaksanaan pelayanan mudik hingga penerimaan balik ke Jakarta. Secara rinci anggaran tersebut dialokasikan untuk petugas sosialiasiasi di lima Wilayah Administrasi, petugas informasi, dan petugas registrasi di enam lokasi pendaftaran mudik, serta pelaksanaan kegiatan seperti arus mudik, arus balik dan kedatangan bus, serta truk balik.

Seperti diketahui kegiatan arus mudik tahun ini, anggaran yang digunakan diantaranya untuk Pembuatan aplikasi pendaftaran berbasis web (mudik gratis), cek kesehatan pengemudi, petugas pendamping di setiap bus ke 19 kota/kabupaten, snack peserta mudik, petugas pendamping di tiap truk ke 9 kota/kabupaten pada keberangkatan truk untuk sepeda motor.

Sementara arus balik digunakan untuk cek kesehatan pemudik, petugas pendamping di tiap bus dari 19 kota/kabupaten ke Jakarta dan petugas pendamping untuk truk dari 9 kota/kabupaten ke Jakarta. Selain itu disiapkan juga petugas yang membantu mengangkut sepeda motor ke truk pada arus mudik dan arus balik.

Program Mudik Gratis yang disediakan Pemprov DKI memberangkatkan total 19.280 pemudik ke 19 kota/kabupaten di 6 (enam) provinsi. Untuk arus mudik, disediakan 278 bus dengan kapasitas 11.120 penumpang dan 13 truk yang akan mengangkut 390 sepeda motor.

Sedangkan pada saat arus balik disediakan 204 bus berkapasitas 8.160 penumpang dan 10 truk yang akan mengangkut 300 sepeda motor. Selama perjalanan, peserta juga diberikan takjil gratis, snack, dan minuman untuk berbuka puasa oleh petugas pendamping bus (LO). (Arief Suseno)

Editor : Tuah

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال