Sebanyak Enam Orang Tewas dan Dua Orang Luka Berat, Usai Sebuah Minibus Tertabrak Kereta Api.Foto
Ilustrasi Kecelakaan Maut Bus.Foto/Net
Kecelakaan maut ini terjadi di perlintasan tak berpalang pintu di Dusun
Gondekan, Desa Jabon, Kecamatan Jombang kota. Kecelakaan ini melibatkan Minibus
jenis Luxio nopo L 1009 XD, dengan Kereta Api Rapih Dhoho, CC2017707 relasi
Surabaya-Blitar.
Seluruh korban yang diketahui masih satu keluarga ini mengalami kecelakaan saat
hendak pulang ke kawasan Kediri. Mereka, tengah melakukan perjalanan dari
kawasan Sidoarjo usai liburan.
Kanit Laka Lantas Polres Jombang Ipda Anang Setyanto mengatakan, dari keterangan saksi kecelakaan maut bermula saat minibus yang ditumpangi 8 orang itu melaju dari arah utara menuju selatan. Saat di TKP mini bus yang dikemudikan Wahyu Kuspoyo, 42, swasta, warga asal Balengbendo Kabupaten Sidoarjo, kemudian menyeberangi rel di perlintasan tak berpalang
Saat bersamaan, melintas sebuah kereta api dari arah timur
ke barat dari Stasiun Jombang menuju Stasiun Kertosono. Dengan kecepatan tinggi
minibis tersebut langsung tertabrak dan terseret.
"Sempat terseret 100 meter," ujar Anang.
Polisi menduga, kecelakaan disebabkan sopir minibus tak memperhatikan situasi.
Bahkan kerasnya benturan membuat minibus hancur lebur dan menewaskan 6 orang
termasuk sopir. Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas
kejadian tersebut.
Sumber : medcom.id