Ilustrasi Penggunaan
Hanphone. Foto/Shutterstock
POSSINDO.COM, Ragam -Ancaman
serangan siber menjadi 'teror' di era teknologi yang kian canggih ini. Keamanan
siber pun menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan di era digital.
Di Android kamu dapat mengunduh aplikasi dan APK dari mana saja. Kamu dapat melakukan root pada perangkat dan merombaknya dengan sistem operasi berbasis Android yang berbeda. Semakin berani kamu sebagai pengguna Android, semakin besar kemungkinan kamu menyebabkan perangkatmu rusak. Kerusakan ini dapat disebabkan oleh malware atau ketidakstabilan sistem karena telah dimodifikasi sedemikian rupa.
Satu hal yang perlu diwaspadai, misalnya, mengunduh aplikasi (APK) dari luar Play Store. Setelah mengunduh APK dari situs pihak ketiga, perlindungan di Play Store tidak dapat membantumu lagi. Kecuali jika kamu benar-benar yakin tentang sumber aplikasi non-Play Storemu, kamu harus mempertimbangkan aplikasi antivirus Android untuk memberikan perlindungan ekstra. Hal ini karena malware dapat mengancam keamanan data pribadimu.
Digitalisasi tak hanya
memberikan manfaat untuk pengguna, tetapi juga meningkatkan kemungkinan paparan
bahaya dari jagat maya. Bahaya tersebut bisa datang dari program-program jahat
seperti malware dan virus.
Ponsel pintar sekarang dapat mendukung jutaan aplikasi yang berbeda, terhubung
ke internet, menggunakan Bluetooth dan NFC, dan memberi kita akses ke berbagai
sisi ruang digital secara real time.
Meski akses ponsel ke ruang digital tak seperti PC yang lebih kompleks, tetapi
berbagai kemampuannya untuk mengakses ruang digital tetap membuatnya rentan
terhadap malware.
Sejumlah ponsel sudah memiliki fitur keamanan bawaan, salah satunya
Apple yang dilengkapi dengan sistem operasi yang sangat aman yang dirancang
untuk menangkal malware dan virus.
Begitu pula ponsel yang memiliki sistem operasi Android. Google menawarkan
Google Play Protect kepada pengguna ponsel pintar Android, yang merupakan
sejenis perangkat lunak antivirus yang dirancang untuk menjaga pengguna tetap
aman dari aplikasi berbahaya.
Maka dari itu, Google tidak menyarankan untuk mengunduh aplikasi di luar toko
aplikasi mereka atau menginstal aplikasi yang tidak jelas, untuk mengurangi
risiko paparan malware dan antivirus.