Kolase Foto Jessica Wongso dan Hakim Dr. Binsar Gultom. Foto/Edisimedan.com |
POSSINDO.COM, Peristiwa -Pembahasan mengenai pembunuhan ‘Kopi Sianida’ yang menewaskan Wayan Mirna Salihin kembali naik ramai usai keluarnya dokumenter salah satu layanan streaming Netflix, berjudul Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso.
Dr. Binsar Gultom menjadi sorotan saat ia mengatakan bahwa ada persamaan saat menangani kasus Kopi Sianida Mirna Salihin dan kasus Ferdy Sambo, meski rentang waktu keduanya cukup jauh.
Seperti diketahui, kasus Kopi Sianida yang menewaskan Mirna Salihin
terjadi di tahun 2016 sementara kasus mantan Irjen Pol Ferdy Sambo terjadi di
tahun ini, 2022.
Binsar mengemukakan bahwa kesamaan antara kasus Ferdy Sambo dalam kasus kopi
sianida yang melibatkan Jessica Wongso sebagai tersangka, yaitu terletak pada
jumlah bukti yang perlu dihilangkan oleh hakim.
"Dalam konteks ini, terdapat beberapa kesamaan dengan berbagai
perdebatan terkait kematian korban. Salah satu aspeknya bukanlah soal jenis
racun atau cara penggunaannya, sehingga terdapat perdebatan yang muncul,"
ungkap Binsar saat hadir di acara Rosi SiIlalahi, dilansir Senin, 9 Oktober
2023
Selain itu, kasus yang melibatkan Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan berencana
terhadap ajudannya, yaitu Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, yang juga
didakwa dengan pasal yang sama seperti kasus Jessica Wongso, yaitu pasal 340
KUHP tentang pembunuhan berencana.
Ketika menangani kasus tersebut, Binsar mengungkapkan bahwa ia memeriksa tiga aspek utama, yakni korban, penyebab kematian korban, bukti fisik, dan saksi-saksi yang ada. “Apakah ada korban? Yes, ya. Kedua, mengapa dia meninggal? Lalu, apa yang menyebabkan ia meninggal?” papar Binsar Gultom.
Sumber : viva.go.id