POSSINDO.COM, Banjarmasin -Viralnya video seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kalsel yang diduga mengajak untuk mencoblos sebuah Partai Politik (Parpol), ditanggapi serius jajaran Pemkot Banjarmasin.
Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Banjarmasin, Ikhsan Budiman mengatakan pihaknya sudah mewanti-wanti seluruh ASN Pemkot Banjarmasin tidak melakukan hal yang sama.
"Ini tahun-tahun politik, jangan sampai terjebak pada situasi yang bisa dianggap tidak netral," ucap Sekdakot Banjarmasin, Ikhsan Budiman, Rabu (8/11/2023) siang di Balai Kota Banjarmasin.
Ditekankan Ikhsan, pihaknya tak ingin seluruh ASN Pemkot Banjarmasin, terutama yang bekerja di Instansi Pemerintahan mengarah ke perilaku yang tidak netral.
"Itu saya sampaikan di tiap pertemuan. Ketika berfoto pun demikian, perhatikan gaya tangan atau pose. Jangan bergaya yang tidak-tidak ketika hendak berfoto," tekannya.
Adapun terkait sanksi bagi ASN yang melanggar, Ikhsan bilang itu dilakukan berjenjang. Pertama, dilakukan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Kemudian, ditindaklanjuti melalui BKD, hingga Inspektorat.
"Bagi non ASN atau honorer yang bekerja di Pemerintahan, itu juga berlaku. Bila memang ingin masuk atau terlibat politik silakan keluar (berhenti bekerja) dari Pemerintahan," jelasnya.(Jok)
Editor : Tuah