Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Edi Fran Aji. Foto/IST |
POSSINDO.COM, Barito Utara -Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Edi Fran
Aji, menyoroti permasalahan pelayanan publik di daerah pelosok yang belum
maksimal. Menurutnya, banyak masyarakat yang tinggal di desa-desa terpencil
masih kesulitan dalam mengakses layanan administrasi, seperti pengurusan data
penduduk dan layanan publik lainnya.
Edi Fran Aji mengharapkan agar Pemerintah Kabupaten Barito Utara dapat lebih
memperhatikan dan memaksimalkan pelayanan publik hingga ke pelosok desa.
"Kami mengharapkan hal ini menjadi perhatian Pemda mengingat pemerintah
bertanggung jawab dalam keadilan yang sama dengan seluruh rakyat," ungkapnya,
Senin (13/05/2024).
Kondisi geografis yang sulit dijangkau, terutama di daerah Sungai Lahei,
Kecamatan Teweh Timur, dan Lampeong, menjadi kendala utama bagi warga setempat.
Akses jalan yang terbatas dan jarak yang jauh dari pusat kota membuat
masyarakat di desa-desa ini sering mengalami kesulitan dalam mengurus
administrasi mereka.
Untuk mengatasi masalah ini, Edi Fran Aji menyarankan pemerintah untuk
membuat terobosan baru, seperti pelayanan publik secara jemput bola. Dengan
pendekatan ini, petugas dapat langsung mendatangi desa-desa terpencil untuk
memberikan layanan administrasi dan publik lainnya.
"Ini adalah aspirasi masyarakat yang terus disampaikan ke kami sebagai
wakil dari masyarakat, dengan harapan dapat disampaikan kepada pemerintah untuk
ditindaklanjuti," jelasnya kembali.
Edi Fran Aji menegaskan pentingnya pemerataan pelayanan publik demi keadilan
sosial bagi seluruh masyarakat, termasuk mereka yang tinggal di daerah terpencil.
Pemerintah diharapkan dapat segera mengambil langkah konkret untuk memastikan
semua warga mendapatkan pelayanan yang mereka butuhkan tanpa harus menghadapi
kesulitan yang berarti.(Wan)
Editor : Tuah
Tags
DPRD Barito Utara