 |
|
Pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XVII tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) diselenggarakan di Kabupaten Pulang Pisau terpusat di Stadion H.M Sanusi Pulang Pisau. Sabtu, (29/06/2024) malam. Foto/IST |
POSSINDO.COM, Pulang Pisau -Pada Sabtu malam, 29 Juni 2024, Stadion H.M Sanusi di Kabupaten Pulang Pisau menjadi pusat perhatian dengan digelarnya Pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XVII tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.
Acara ini diikuti oleh 13 kabupaten dan satu kota se-Kalimantan Tengah, dengan jumlah peserta mencapai sekitar 2.695 orang, belum termasuk pendamping dan pemantau. Acara pembukaan berjalan lancar dengan menampilkan berbagai pertunjukan, selain itu juga terdapat stand-stand dan jajaran UMKM disekitaran halaman stadion H.M Sanusi.
Ditambah lagi ada penampilan artis ibu kota, Judika. Meskipun rangkaian kegiatan berlangsung hingga tengah malam, tidak menyurutkan antusias para peserta untuk mengikuti rangkaian kegiatan hingga selesai.
Turut hadir langsung Wakil Menteri Agama Indonesia, Saiful Rahmat Dasuki, yang secara resmi membuka kegiatan tersebut.
Saiful Rahmat Dasuki menyampaikan bahwa sesuai dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 19 Tahun 2005 tentang Pesta Paduan Suara Gerejawi, Pesparawi merupakan bagian penting dari pembinaan mental, spiritual, moral, dan etika umat Kristen. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memupuk tali persaudaraan dan meningkatkan kualitas paduan suara di kalangan umat Kristen.
"Saya berharap, melalui agenda tahunan ini, kita dapat menjaga relung hati kita untuk melihat perbedaan sebagai anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa yang harus kita syukuri. Dengan menjaga perbedaan, kita juga menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucapnya.
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, dalam sambutannya menyatakan bahwa Pesparawi bukan hanya ajang kompetisi paduan suara, tetapi juga sarana mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan, khususnya di kalangan umat Kristen di Kalimantan Tengah. Kegiatan ini merupakan wujud nyata semangat kebhinekaan dan toleransi, di tengah keberagaman budaya dan agama yang ada di provinsi tersebut.
"Oleh karena itu, mari kita jadikan kegiatan Pesparawi ini sebagai inspirasi untuk terus memperkuat rasa kebersamaan dan toleransi di antara semua umat beragama," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama Pj Bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani, dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah karena Kabupaten Pulang Pisau telah dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pesparawi tahun 2024.
"Kami berterima kasih kepada Pengurus Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Kalimantan Tengah yang telah memberikan kepercayaan ini. Kami siap menjadi tuan rumah yang baik dalam pelaksanaan event Pesparawi periode tiga tahunan ini," ucapnya.
Pembukaan Pesparawi XVII ini diharapkan mampu memperkuat kebersamaan dan toleransi antarumat beragama di Kalimantan Tengah, sekaligus meningkatkan mutu paduan suara gerejawi di wilayah tersebut.(Sam)
Editor : Tuah
