Kegiatan Pelatihan Pemantauan Tumbuh Kembang Anak, berlangsung di aula Dinas Kesehatan. Rabu, (11/09/2024). Foto/IST |
POSSINDO.COM, Balangan -Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan menggelar pelatihan pemantauan tumbuh kembang anak, yang diikuti oleh para kader kesehatan dan guru PAUD, TK, serta RA. Acara tersebut berlangsung di aula Dinas Kesehatan.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Balangan, Ahmad Sauki, menjelaskan bahwa pelatihan ini sangat penting. Ia menekankan pentingnya pemahaman bagi orang tua, pendidik, dan kader kesehatan mengenai cara memantau tumbuh kembang anak di lingkungan masing-masing.
"Meski anak dengan stunting tampak aktif seperti anak-anak lainnya, namun pertumbuhan dan perkembangannya menunjukkan perbedaan yang signifikan," ujarnya.
Dalam pelatihan tersebut, peserta menerima berbagai materi, termasuk metode pengukuran pertumbuhan, identifikasi tanda-tanda stunting, dan aspek lain yang mendukung pemantauan tumbuh kembang anak.
Ahmad Sauki juga menyoroti pentingnya persiapan menghadapi Indonesia Emas 2045. Ia menegaskan bahwa kesehatan anak sejak dini adalah kunci untuk mencapai tujuan tersebut.
"Anak-anak balita saat ini akan menjadi generasi produktif pada tahun 2045. Jika saat ini mereka mengalami stunting atau masalah kesehatan lainnya, maka target Indonesia Emas bisa terganggu. Oleh karena itu, pemantauan tumbuh kembang mereka harus dilakukan sejak dini," ungkapnya.
Pelatihan ini juga melibatkan guru PAUD agar mereka dapat berperan dalam mendukung tumbuh kembang anak di lingkungan pendidikan.
Sauki berharap pelatihan ini memberikan dampak positif dan berkelanjutan. "Kami berharap kegiatan ini mampu memberikan kontribusi nyata, karena para peserta telah dibekali dengan ilmu yang cukup untuk melakukan pemantauan secara optimal," tambahnya.(Wahid)
Editor : Tuah