Truk Angkutan PBS Terperosok di jembatan Sei Ripi. Foto/IST |
POSSINDO.COM, Pulang Pisau - Truk angkutan Perusahaan Besar Swasta (PBS) bergerak di bidang Kehutanan yang membawa muatan berat terperosok di jembatan Sei Ripi ruas jalan Palangka Raya - Kuala Kurun, Desa Tuyun Kecamatan Mihing Raya, Kabupaten Gunung Mas pada Selasa, 5 November 2024 malam, menyebabkan kemacetan lalu lintas yang panjang.
Sebuah video memperlihatkan kondisi jembatan tersebut tanpak truk terjebak, namun lubang besar terlihat jelas. Tindakan darurat dilakukan dengan meletakkan sejumlah kayu di salah satu sisi jembatan. Antrean panjang kendaraan terlihat dari kedua arah jalan, baik dari Kuala Kurun maupun Palangka Raya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Gunung Mas, Baryen, menjelaskan bahwa kondisi jembatan saat ini berpotensi berbahaya bagi kendaraan roda empat atau lebih, namun masih dapat dilalui dengan hati-hati oleh kendaraan roda dua.
Dia menyarankan agar kendaraan roda empat mengambil jalur alternatif melalui jalan kabupaten, dari Sepang Simin - Tumbang Empas untuk mencapai tujuan dari kedua arah.
"Kami telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk segera melakukan perbaikan pada jembatan agar mobilitas masyarakat tetap lancar,"ungkap Baryen, Rabu, 6 November 2024.
Sementara itu, penanganan darurat sedang dilakukan dengan memperbaiki satu sisi jembatan dengan menambahkan baja dasar, lalu dilanjutkan dengan penyusunan kayu dan plat baja sebagai lantai.
"Langkah selanjutnya kami akan melakukan pemasangan ramp door sebagai tindakan darurat untuk jembatan Sei Ripi yang tidak dapat dilalui sementara waktu,"bebernya.
Saat ini kata dia, penanganan Jembatan Sei Ripi di ruas Jalan Palangka Raya - Kuala Kurun terus dilakukan secara bertahap oleh petugas dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Pemasangan kayu dan plat baja pada satu sisi lantai jembatan memungkinkan kendaraan roda empat ringan dan roda dua untuk melintasi Jembatan Sei Ripi dengan hati-hati.
"Saat ini, satu jalur telah dibuka untuk melintas, dengan sistem buka tutup jalan yang bergantian dari arah Palangka Raya dan Kuala Kurun,"kata dia.
Menurut informasi dari kontraktor yang mengerjakan penanganan jembatan tersebut kata dia, nanti malam ramp door akan tiba di lokasi dan segera dipasang di Jembatan Sei Ripi.
"Kami meminta kepada pengguna jalan untuk tetap berhati-hati saat melewati Jembatan Sei Ripi, pemerintah terus berupaya melakukan penanganan darurat secara maksimal," jelasnya.
Dia menjelaskan bahwa, tahun 2024 ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melakukan penanganan tiga jembatan di ruas jalan Palangka Raya - Kuala Kurun yakni Jembatan Sei Kurun, Jembatan Sei Ripi dan Jembatan di Desa Tanjung Karitak.
"Kami berharap, masyarakat bisa memaklumi jika nantinya perjalanan sedikit terhambat karena adanya perbaikan tiga jembatan tersebut," tutup Baryen. Foto/IST