Film Petaka Gunung Gede Raih Lebih Sejuta Penonton di Minggu Pertama: Ini Sinopsisnya

Petaka Gunung Gede Diangkat dari Kejadian Cerita Nyata pada Tahun 2007. Foto/Instagram @petakagununggede


POSSINDO.COM, Ragam -Petaka Gunung Gede sukses menembus satu juta penonton hingga hari keenam tayang di bioskop. Capaian penonton film horor itu dipastikan sudah melampaui angka satu juta meski belum genap sepekan tayang.

Perolehan tersebut diumumkan Starvision Plus selaku rumah produksi yang mengerjakan Petaka Gunung Gede.

"Alhamdulillah, terima kasih 1 juta ++ penonton yang sudah mendoakan Almarhumah Ita di hari keenam penayangan Petaka Gunung Gede," tulis @starvisionplus via Instagram, Selasa (11/2).

Capaian ini diraih berkat tren positif Petaka Gunung Gede sejak debut di layar lebar. Film garapan Azhar Kinoi Lubis itu bahkan langsung menggebrak saat meraup 170 ribu penonton pada hari pertama penayangan.

 

Petaka Gunung Gede diangkat dari cerita nyata yang diungkap Maya Azka. Ia mengaku mengalami kejadian itu bersama teman-temannya pada 2007.

Cerita itu diungkapkan Maya di kanal YouTube Prasodjo Muhammad. Video yang diunggah pada 2022 tersebut viral hingga mencapai 11 juta views.

Film ini diarahkan Azhar Kinoi Lubis dengan skenario garapan Upi Avianto dan Maya Azka. Petaka Gunung Gede diramaikan para pemeran yang didominasi aktor generasi muda.

Berikut sinopsis Petaka Gunung Gede.

Maya (Arla Aliani) dan Ita (Adzana Ashel) adalah dua perempuan muda yang bersahabat sejak kecil. Keduanya menjalin pertemanan karib hingga kerap melakoni kegiatan seru bersama.

Suatu hari, Maya dan Ita tertarik mengikuti pendakian setelah menguping obrolan Indra (Raihan Khan) dan teman-temannya. Mereka berencana mendaki Gunung Gede yang berlokasi di Jawa Barat.

Indra sempat menolak keinginan Maya dan Ita, tetapi dua sahabat itu bersikukuh untuk ikut karena tengah libur sekolah. Mereka akhirnya mendapat izin untuk bergabung dengan rombongan setelah Indra luluh.

Pendakian itu awalnya berjalan lancar, tetapi menemui persoalan ketika rombongan sampai di Cibodas. Ita mengaku tengah datang bulan dan pernyataan itu membuat teman-temannya panik.

Sebab, tersebar mitos bahwa orang yang datang bulan sebaiknya tidak naik gunung. Kepercayaan itu memicu perdebatan, hingga Maya menawarkan Ita untuk pulang saja.

Namun, Ita justru mengalami gangguan mistis yang membuat orang-orang cemas. Mereka pun akhirnya memilih tetap melanjutkan perjalanan bersama-sama.

Keputusan itu menjadi awal dari petaka yang menerpa Ita, Maya, Indra, dan teman-teman mereka. Rombongan itu menghadapi berbagai gangguan, seolah mereka didesak oleh alam agar pergi dari gunung tersebut.

Keadaan menjadi semakin genting setelah Ita muntah-muntah dan pingsan, hingga kerasukan makhluk halus. Rombongan itu pun menghadapi gejolak yang memaksa mereka harus bertaruh nyawa.

Sumber : cnnindonesia.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال