Musrenbang RKPD Teweh Timur Bahas 56 Usulan Prioritas, Fokus pada Infrastruktur dan Pemberdayaan Masyarakat

Hari Keempat Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Barito Utara Tingkat Kecamatan, Kamis (20/2/2025). Foto/IST

POSSINDO.COM, Barito Utara - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Barito Utara Tingkat Kecamatan kembali digelar sebagai forum tahunan yang mempertemukan para pemangku kepentingan di tingkat kecamatan. Pada hari keempat pelaksanaan, giliran Kecamatan Teweh Timur yang menjadi tuan rumah kegiatan, dengan total 56 usulan prioritas yang mencakup infrastruktur, jaringan listrik, peningkatan jalan, pembangunan jembatan, sarana pendidikan dan kesehatan, hingga program pemberdayaan masyarakat.

Kegiatan Musrenbang ini dibuka secara resmi oleh Asisten II Setda Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Gazali Montalattua, bertempat di Aula Kantor Kecamatan Teweh Timur. Acara tersebut turut dihadiri oleh Anggota DPRD, para kepala perangkat daerah, camat, unsur Tripika desa, anggota BPD, perwakilan perusahaan, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutan Pj. Bupati Barito Utara yang dibacakan oleh Gazali Montalattua, pemerintah daerah menegaskan dukungannya terhadap program prioritas nasional di bawah kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Gibran, antara lain program makan bergizi gratis, pembangunan serta renovasi sekolah, hingga pemerataan guru dan peningkatan kualitas pendidikan. Dalam hal ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara disebut siap mendukung pelaksanaan di tingkat daerah.

Gazali juga mengajak dunia usaha untuk turut berperan dalam pembangunan daerah melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), terutama bagi perusahaan yang beroperasi di sekitar wilayah kecamatan. "Kami berharap sinergi antara dunia usaha dan pemerintah daerah dapat mempercepat pembangunan yang tepat sasaran," ujarnya.

Namun demikian, ia juga mengingatkan bahwa tidak semua usulan dapat langsung diakomodasi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) karena keterbatasan fiskal. “Meski begitu, pemerintah tetap berkomitmen untuk mengupayakan realisasi usulan-usulan tersebut pada anggaran tahun berikutnya,” jelasnya.

Di akhir sambutan, ia juga menekankan pentingnya keseriusan perangkat daerah dan desa dalam mengikuti seluruh tahapan Musrenbang guna menghasilkan perencanaan yang efektif dan terarah.

Sebagai bagian dari kegiatan, turut dilakukan pula pemberian vitamin A dan obat cacing kepada balita, sebagai langkah preventif menjaga kesehatan anak-anak di wilayah tersebut.(Wan) 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال