 |
| Semangat
juang Megawati Hangestri Pertiwi memang tak pernah padam. Meski dihantam cedera
lutut, pevoli andalan Indonesia yang membela Red Sparks ini justru tampil
menggila / Foto: The Spike |
POSSINDO.COM. Olahraga - Pelatih Red Sparks, Ko Hee Jin, mengungkapkan bahwa Megawati Hangestri Pertiwi tidak berada dalam kondisi terbaik saat tampil di final Liga Voli Korea melawan Pink Spiders.
Megawati menjalani musim yang padat bersama Red Sparks
sepanjang perjalanan menuju partai puncak. Di fase reguler, pemain asal Jember
itu hanya absen sekali dari total 36 pertandingan. Setelah menyelesaikan 35
laga yang menentukan peringkat tim, Megawati kembali menjadi tumpuan di babak
championship.
Meskipun sempat mendapat jeda enam hari antara babak reguler
dan championship, Megawati langsung tampil dalam tiga laga semifinal menghadapi
Hillstate. Kini, di final, ia sudah menjalani empat pertandingan.
“Lutut kanan Mega tidak dalam kondisi bagus. Dia terlalu
sering bermain dalam waktu yang singkat,” ujar Ko Hee Jin usai gim keempat
final, Minggu (6/4), dikutip dari Osen.
Meski tidak sepenuhnya bugar, Megawati tetap memperlihatkan
performa gemilang. Hee Jin memuji semangat dan kontribusi bintang timnas voli
putri Indonesia itu. “Meskipun cedera, dia menunjukkan kemampuan menyerang yang
baik pada set kelima. Dia sungguh pemain hebat,” lanjutnya.
Dalam gim keempat final, Megawati tampil impresif dan
menjadi pencetak poin terbanyak bagi Red Sparks dengan torehan 38 poin.
Sebelumnya, di gim ketiga, ia bahkan mampu mengemas 40 poin.
Tak hanya Megawati yang diterpa cedera, sejumlah pemain Red
Sparks lainnya juga mengalami masalah fisik. Vanja Bukilic sempat mengalami
cedera engkel pada akhir Februari, Yeom Hye Seon mengalami cedera lutut,
sementara Noh Ran mengalami gangguan pada punggungnya.
Sumber : cnnindonesia.com
